Monday, October 28, 2013

Video Mesum Siswi Pesantren Hebohkan Sumenep

Video Mesum Siswi Pesantren Hebohkan Sumenep - Warga Sumenep digegerkan merebaknya video mesum, yang diduga diperankan siswa pesantren ternama di Sumenep. Kedua pelakunya, diduga dari Kecamatan Guluk-Guluk dan Kecamatan Pragaan.*

Saat beraksi, dalam video berdurasi 4,20 detik itu, pelaku mengenakan seragam batik serta rok warna putih ciri khas SMA di pesantren itu. Video mesum itu, sekarang juga beredar luas di facebook, twiter bahkan di laman porno.

Lokasi syuting diduga di sebuah rumah di Desa Rombiye Timur, Kecamatan Ganding. Pasalnya, bangunan berikut perabotan rumah tangga yang terekam dalam video itu banyak dikenal masyarakat setempat.

"Tak heran, kalau di desa ini video itu menjadi pembicaraan warga. Pasalnya rumah yang dijadikan tempat mesum, memang terdapat di desa ini,'' papar Jumali (30), warga Desa Rombiya Timur, Minggu (28/10/2013).

Kepala Desa Rombiya Timur Nayyah mengaku, masih belum mengetahui soal video mesum itu namun pihaknya berjanji akan menelusuri tempat tersebut. "Kami masih menelusuri kebenaran video itu, jadi kami masih belum bisa berkomentar apapun," tandas Nayyah.

Ketua PC NU Sumenep KH. Panji Taufiq mengaku, masih belum tahu video porno tersebut. Namun walaupun demikian, pihaknya mengaku kecewa dengan kasus yang tidak saja mencoreng nama baik pesantren, tetapi juga pendidikan Islam.

"Tapi saya belum tahu itu, nanti cari informasi lebih lanjut," ujar KH Panji singkat.(*)

Sumber: tribunnews Description: Video Mesum Siswi Pesantren Hebohkan Sumenep Rating: 4.5 Reviewer: Unknown - ItemReviewed: Video Mesum Siswi Pesantren Hebohkan Sumenep

Ingin Berlangganan Artikel-Masukkan Email Anda Disini: [GRATIS]

Terima kasih anda telah membaca artikel tentang Video Mesum Siswi Pesantren Hebohkan Sumenep dan hak cipta dari semua isi/konten yang di repost dalam artikel ini ada pada setiap sumber yang dapat dilihat di akhir artikel, Jika Anda pemilik hak cipta dari isi/konten artikel Video Mesum Siswi Pesantren Hebohkan Sumenep tidak ingin ditampilkan dalam www.beritaonline.web.id, Anda dapat menghubungi admin Berita Online via Contact Us.

Berita Lainnya: